Labels

Showing posts with label Maroko. Show all posts
Showing posts with label Maroko. Show all posts

Sunday, 12 April 2020

TAWARAN MODERASI DARI MAROKO



Oleh : Fakih Abdul Azis
Maroko adalah kerajaan yang memiliki beragam suku dan budaya. Tercatat ada berbagai kabilah yang berasal dari Arab, Amazigh , dan keturunan Yahudi. Keberagaman yang ada dipersatukan lewat perjuangan bersama yaitu melawan penjajahan Spanyol dan Prancis. Dalam sejarahnya, tidak ada perseteruan antara suku  Yahudi Maroko dan Arab Islam. Justru mereka saling bahu-membahu dalam membangun dan memerdekakan diri dari penjajahan. Mengapa demikian ? karena mereka merasa Maroko adalah tumpah darah dan tanah airnya. Sehingga bila ada orang asing yang datang dengan tujuan untuk menguasai, mereka berjuang bersama demi mengusir penjajah. Spanyol contoh pertama, pernah menjajah kota Essouira, Tanger dan Tetouan tapi tidak bertahan lama. Prancis sebagai negara terakhir, pernah menguasai Casablanca, Rabat dan Fez tapi hanya bertahan 35 tahun. Semua itu berkat persatuan.

Interaksi antara suku Arab Islam dan Yahudi Maroko bukan hal yang baru. Yahudi datang ke Maroko sejak abad ke 9 sebelum masehi. Mereka pindah atas kerjasama dagang antara raja Nabi Sulaiman ( 960-922 SM ) dengan suku Finiqi penduduk asli[1].  Salah satu isi dari perjanjian kerjasama tersebut adalah mengirim para budak-budak. Maka diutuslah para budak Yahudi untuk menetap disana. Ditambah dengan peristiwa Kerajaan Yudea yang dihancurkan oleh raja Nebukadnezar II dari Babilonia pada abad tahun 606 SM membuat keturunan Yahudi semakin banyak yang hijrah dan menetap di Maroko [2].

Setelah beberapa abad kemudian, Islam baru datang ke Maroko. Tepatnya pada saat Uqbah bin Nafi’ pada tahun 647M ke kota Tanger dengan membawa pasukan kurang lebih 15.000 pasukan. Dari mereka, generasi Islam muncul dan berkembang pesat ke seluruh penjuru Magrib Arabi. Dari mulai daerah Tanger sampai ke selatan kawasan Souss-Massa. Berkat dakwahnya yang toleran, berbondong-bondonglah suku Amazigh atau Barbar untuk masuk Islam. Salah satunya nanti menjadi pahlawan Islam yang membebaskan Spanyol Thariq bin Ziyad[3].


Friday, 12 January 2018

Namaku Kyai

Bagi orang indonesia, nama adalah doa. Doa yang merupakan harapan orang tua kepada anaknya agar sesuai arti dengan yang disandarkan. Jadi tidak heran , nama-nama orang indonesia -khususnya orang islam- selalu mempunyai arti yang menarik dan menggelitik. Menarik yang pertama dikarenakan kebanyakan nama orang indonesia panjang dan terdiri dari tarkib idhofi, mubtada-khabar,bahkan susunan fi’il amar. Menggelitik yang kedua disebabkan orang arab pasti akan tersenyum serta heran dengan arti dan makna yang termuat.

Dalam banyak kasus, teman orang arab saya pasti bertanya kenapa orang indonesia ketika memberikan nama anaknya selalu berbeda dan unik. Jawaban saya simpel, bahwa kalian dari zaman dahulu sampai sekarang tidak pernah piknik. Dengan artian, selalu tidak jauh-jauh dari Fatimah,Khadija, Hind, Muhammad, Ali, Abdullah, Abdul aziz, Hamza, Umar,Usman, dan sebagainya. Ya, dalam satu sisi mungkin baik , yaitu mengikuti nama Sahabat,Nabi dan Rasul. Namun disisi lain kan kasihan bagian pencatatan sipil ( muqotoah ) dalam men-sensus penduduk. Terlalu banyak nama yang sama antara anak,bapak, kakek, buyut sampai canggah. haha

Thursday, 2 November 2017

Mulutmu Harimaumu



Sebuah peribahasa yang sering kita dengar, kita baca waktu pelajaran bahasa indonesia di sekolah dasar. Sangat singkat,padat dan efeknya sangat kuat. namun, masih ada saja orang yang tidak mengindahkannya. Peribahasa tersebut mempunyai arti untuk waspada terhadap mulut sendiri. Bila tidak hati hati, salah-salah yang keluar dari mulut justru menjadi bumerang bagi diri sendiri.

Dalam dua tahun belakangan, ada banyak pelajaran dari public figure yang tepat menggambarkan peribahasa diatas. Pertama adalah kasus yang terkait gubernur jakarta Ahok, dan yang kedua adalah “terpeleset” lidahnya Sekjen Ban-Ki-Moon tentang wilayah sahara barat. Untuk yang pertama saya tidak ingin memperpanjang apalagi memperlebarnya karena saya kira kita semua sudah faham akan hal tersebut.

Untuk hal yang kedua, kasusnya hampir mirip dengan ahok. Kemiripan tersebut terletak pada efek yang ada setelah “perkataan” itu muncul. Saat itu, orang nomer satu PBB sedang mengadakan kunjungan kerja ke Al-Jazair. Dalam kunjungannya, Ban-Ki-Moon mengatakan bahwa wilayah sahara barat adalah daerah “sah”nya Al-Jazair. Tak pelak, pernyataannya membuat rakyat Maroko marah.

Sunday, 15 October 2017

Kelas Maqashid Syariah


Belajar di kelas pascasarjana jurusan maqasid syariah merupakan kebahagiaan tersendiri. Bagaimana tidak ? kelas ini mencoba mencetak para mahasiswanya untuk “ berpikir dan membaca “ keinginan Allah Swt membuat hukum kepada manusia . Secara sekilas, kesan membaca keinginan Allah Swt ini memang terlalu “berani”. Apalagi kita kemudian meringkas tujuan itu menjadi lima saja. Terlalu sedikit !

Kesan berani membaca dan memikirkan keinginan Allah Swt ini bukanlah hal yang baru, banyak pula ilmu lain yang berani menafsirkan firman-Nya, membahas sifat-Nya, sampai kepada menurunkan hukum dari firman-Nya. Padahal, akal merupakan alat terbatas yang dipastikan tidak akan bisa membaca persis seperti keinginan atau firman-Nya. Ibarat kata, sebuah kursi kayu sulitlah ia untuk membaca rencana pembuatnya.

Disini, kami tidak meletakkan akal manusia sebagai alat yang sudah usang dan tidak berguna lagi, karena hal tersebut akan bertentangan dengan ayat-ayat Al-Quran yang berbunyi “afala ta’qilun, afala tatafakkarun “ dll. Apa kalian tidak punya akal ? apa kalian tidak berfikir ?

Sunday, 1 October 2017

Imam Syatibi belum pernah Haji

Berangkat haji dan tidaknya seorang ulama merupakan hal yang tidak menjadi prioritas para akademisi. mengingat rukun islam yang terakhir ini tidak menambah kuatnya sebuah argumentasi. namun, entah kenapa tema ini menjadi ' seksi ' dibahas dalam kelas saya kemaren hari.

Perdebatan tersebut muncul ketika salah seorang teman kami mengatakan bahwa Imam syatibi telah mengutip ( lebih keras lagi -plagiat ) beberapa pemikiran Ibnu Taymiyyah dalam kitab Ushul Fiqh-nya. anehnya, beliau tidak satupun mengutip nama syaikhul islam dalam karangan fonumenalnya tersebut. padahal , sebagai seorang akademisi tentunya harus jujur dalam mengutip sebuah pemikiran beserta tokohnya.

Setelah melalui perdebatan panjang antar kawan-kawan arab ,kami menemukan sebuah perbedaan jarak yang jauh antara keduanya yaitu Imam Syatibi (w. 790 H) dan Ibnu Taymiyyah (w. 728 H). lantas para teman-teman pun ragu-ragu, apakah beliau pernah ke timur islam ??

Timur islam adalah sebuah sebutan kami para orang maghrib kepada daerah yang wilayahnya mulai mesir ke timur ( Mesir, Syam , Iraq, Saudi dan Yemen ).

Thursday, 10 August 2017

Pembakaran kitab Ihya Ulumuddin Dinasti Murabitin (Spanyol-Maroko)


Tindakan membakar buku-buku pemikiran merupakan lagu lama. lagu lama yang terus menerus diputar oleh penguasa dahulu demi mempertahankan merdunya kekuasaan. padahal , tindakan membakar dan melarang buku pemikiran merupakan kejahatan yang sangat fatal dan tidak segaris dengan wacana " mencerdaskan anak bangsa".

kasus pembakaran sering terjadi sejak zaman dahulu sampai sekarang. untuk yang terakhir, kita mengetahui banyak buku-buku karya ulama tertentu dilarang beredar dalam suatu tempat. motif utama dan yang paling kuat adalah politik. contoh kasus yang teraktual adalah pelarangan beredarnya buku karya Dr. Qardhawi di Arab Saudi. atau pembakaran buku -buku "kiri" di Indonesia.

Untuk kasus zaman dahulu adalah pembakaran kitab ihya ulumuddin karya Imam Ghazali. perintah pembakaran ini terjadi pada masa dinasti Murabitin ( Spanyol- Maroko ) pada masa raja Yusuf bin Ali tepatnya pada tahun 503 H . perintah ini hadir akibat ketakutan-ketakutan isi buku yang bisa bereaksi dengan membangkitkan ancaman terhadap kesatuan akidah dan madzhab negara. maka dari itu, Mufti Cordoba Muhammad bin Ali Hamdin mengeluarkan fatwa untuk mengumpulkan karya Imam Ghazali dan membakarnya saat itu juga. karena ini menyangkut pertahanan negara dari ancaman arus pemikiran timur islam.

Wednesday, 14 June 2017

Biografi Syech Abdurrahim Naboulsi - Maroko

 Magribil Aqsha atau Maroko adalah sebuah kerajaan kecil yang terletak di daerah Afrika bagian utara. Kerajaan ini sampai sekarang di pimpin oleh dinasti Alawiyyin. Dari namanya, kita bisa tahu bahwa dinasti ini merupakan keturunan yang sambung langsung ke Rasulullah SAW melalui Sayyid Hasan RA. Raja sekarang bernama Muhammad VI Alhasani. Beda maroko beda yaman, bila anda pergi ke yaman akan menjadi sangat mudah mengenali keturunan Rasulullah SAW dengan tambahan nama “ Habib / Sayyid “ didepannya. Tapi ,bila  anda di maroko akan sangat sulit untuk mengetahui bahwa orang tersebut syarif/ syarifah. Kenapa ?? hal tersebut tidak lain karena mereka lebih mengikuti jadd-nya Sayyidina Hasan RA yang lebih mengasingkan diri dari politik dan memilih hidup melebur dalam masyarakat .

Hal ini juga membuat penulis seringkali menemukan para ulama maroko sekarang ternyata nasab dan sanadnya bersambung kepada Rasulullah SAW. Jasadiyyan wa ruhiyyan (lahir batin). Dan banyak sekali ulama Indonesia yang berguru dan mendapatkan sanad dari ualama-ulama maroko ini. Sebagai contoh Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki Al-Hasani Rahimahullah adalah salah satu ulama Mekkah keturunan asli Maroko. Kakeknya beliau , Sayyid Abbas merupakan ulama yang hijrah dari maroko ke mekkah. Madzhab beliau masih memakai madzhab Maliki walaupun beliau seringkali berfatwa dan mengajarkan kitab-kitab Syafii kepada santri Indonesia. Belum lagi keluarga Hadits Al-Ghumari ( Syech Bin Shiddiq Alghumari ), Al-Kattani ( Syech Abdurrahman Al-Kattani) dll.

Monday, 15 May 2017

Bis Rabat


Ibukota Rabat memiliki sekitar 54 bis yang beroperasi antar kota Rabat , Sale dan Temara. Bis ini bernama Stareo. Pusatnya berada di Bab Chellah- Rabat.

Bis dalam kota ini beroperasi mulai pukul 5 pagi sampai pukul 10 malam.

Untuk nomor-nomor 13 , 27 , 34, dan 15 beroperasi antar kota Rabat dan Sale. Dan apabila anda ingin naik bis yang beroperasi sekitar kantor kementrian-kementrian dan kedutaan, maka naiknya nomer 28 yang titik mulainya di depan museum art- Rabat.

Monday, 6 February 2017

Kereta Maroko


Kereta api maroko terbilang cukup maju dan nyaman. Hal ini terbukti kursi-kursi yang disediakan dalam gerbongnya. Mungkin kalau bisa dibilang kelas ekonominya maroko lebih baik daripada kelas ekonominya indonesia. Saya sebagai mahasiswa bila ingin nyaman bepergian atau jalan jalan keliling antar kota maroko paling enak dan pulas tidur ya memakai kereta api tersebut.

Kabar terbaru, maroko sedang mengembangkan kereta cepat se-Afrika dengan kecepatan 350 kilometer bisa mencapai antara Kasablanka dan Tangier melalui ibukota Rabat, dengan memangkas waktu perjalanan antara pusat ekonomi negara Afrika Utara hampir dua pertiga, hanya lebih dari dua jam.

TGV dari Maroko, yang membuat namanya dari singkatan bahasa Prancis untuk kereta berkecepatan tinggi, diatur untuk memulai layanan pada musim panas 2018. Proyek ini 50 persen dibiayai oleh Perancis dengan pinjaman sekitar 2,4 miliar dolar AS.

Saturday, 7 January 2017

Partai Politik di Maroko

Maroko adalah sebuah kerajaan konstitusional yang dipimpin oleh Raja sebagai Kepala Negara dan Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahan. Raja Maroko merupakan kepala negara yang turun-temurun dari Dinasti Alawiyyin  yang berdiri pada abad 18 M. Dilirik dari namanya, dinasti ini merupakan salah satu keturunan langsung dari Nabi Muhammad SAW dari jalur Sayyidina Hasan.
Perdana menteri menjadi kepala pemerintahan yang dibentuk oleh sejumlah koalisi partai dalam parlemen, dan parlemen ini dipilih langsung oleh rakyat melalui  pemilihan umum ( zaman Soeharto,red) . Dan dalam kesempatan yang berbahagia ini saya akan menulis tentang beberapa pemetaan partai di maroko dan beberapa koalisi yang ada di parlemen sepanjang perjalanan kemerdekaan maroko.

1.      Aliansi Demokrasi

Terdiri dari 5 partai yang terdiri dari partai oposisi dalam waktu yang lampau, mereka adalah :

الاتحاد الاشتراكي للقوات الشعبية (USFP)
Adalah sebuah partai sosialis yang berdiri tahun 1975, sebuah partai yang memisahkan diri dari Persatuan kekuatan kerakyatan Nasional. Partai USFP ini dalam memimpin partai oposisi Maroko sudah sangat lama sekali , bahkan menjadi kekuatan politik utama pada kuartal tahun 90-an. Dan para tanggal 14 Nopember 1997 partai ini memenangkan pemilu umum dengan perolehan suara 13,9 % ( atau 57 kursi dari keseluruhan parlemen Maroko ) . maka dari itu, Raja Maroko melantik Sekjen Partai USFP Yousfi menjadi Perdana Menteri pada tanggal 5 Februari 1998.

حزب الاستقلال (PI)
Partai Nasional yang termasuk partai terlama dalam sejarah politik maroko. Partai ini merupakan buah dari gerakan kemerdekaan. Partai PI ini sudah masuk dalam pemerintahan sejak tahun 60-an, 70-an, 80-an. Kemudian masuk dalam koalisi partai oposisi yang diprakarsai USFP. Pada pemilu tanggal 14 Nopember 1997 , partai PI ini termasuk partai politik kedua terbesar di Maroko dengan perolehan suara 13,2% dari total suara ( 32 Kursi dari keseluruhan kursi parlemen ). Partai PI ini masuk dalam jajaran pemerintahan perdana menteri Abdurrahman Alyousouffi pada Februari 1998 , kemudian sejak tahun itu, kepemimpinan partai ini dikomandoi oleh Abbas Alfasi yang menggantikan Muhammad Boustah. Pada pertama kalinya partai ini dipimpin oleh Pahlawan Maroko Allal Alfasi sampai meninggalnya pada tahun 1972 M , kemudian dilanjutkan Mouhammad Boustah sampai tahun 1998 M , dan sekarang dipimpin oleh Abbas Alfasi.

Sekedar informasi, bahwa Allal Alfasi merupakan salah satu Ulama Maqshid syariah dan politisi Maroko yang dikirim untuk menghadiri Konferensi Asia Afrika pada tahun 1955 di Bandung. Indonesia.

حزب التقدم والاشتراكية (PPS)
PPS merupakan satu diantara partai golongan kiri yang akhirnya diakui pada tanggal 23 Agustus 1974 , partai ini merupakan warisan  daripada partai Komunis Maroko yang berdiri pada tahun 1943 M . pada tahun 1946 M partai ini dipimpin oleh Ali Ya’th sampai pada saat meninggalnya beliau tahun 1997 M. Kemudian digantikan oleh Ismail Alawi (  ada perpecahan dalam tubuh partai PPS antara Ismail Alalawi dan Alkhiyari dan Attahami kemudian diputuskan yang jadi pemimpin adalah Ismail Alalawi, dan Alkhiyari akhirnya kecewa dan mendirikan partai Jubhatul Quwwa Adimoktrasia pada tahun 1997 ). Pada tahun 1995 partai PPS ini meninggalkan ideologinya dari paham Komunis, dan pada pemilu Nopember 1997 mendapatkan 9 kursi dari parlemen Maroko. Partai ini aslinya memang berpaham komunis sejak tahun 1946 kemudian berganti naman partai kebebasan dan sosialis pada 1969 M kemudian menjadi Partai kemajuan dan sosialis pada 1974 M

Saturday, 26 March 2016

Muktamar “ Pembaharuan Persepsi bersama dalam wacana pemikiran Kontemporer

Prof . Dr Thariq Albichri menyampaikan muhadharah

Rabat (26/03/2016). Selama tiga hari berturut-turut mulai tanggal 24-26 Maret 2016 kami ( Faqih AA. dan Mas Habib Choirul Mustain ) mengikuti Muktamar Ilmu Humaniora dan social peneliti muda dan Pasca Sarjana di Aula Charif Idrisi Fakultas Sastra dan Humaniora , Universite Muhammad V . muktamar ini diadakan oleh Yayasan Khalid Hassan bekerjasama dengan ISESCO ( Organisasi Islam untuk pendidikan , Ilmu pengetahuan dan kebudayaan ) , Fakultas Hukum dan Fakultas Sastra Universite Muhammad V.  muktamar ini sifatnya tahunan  yang diikuti oleh berbagai kalangan seluruh kerajaan Maroko dan pada kesempatan  kali ini adalah muktamar yang kelima. Muktamar nasional pertama kali diadakan pada tahun 2012 di CNRST dengan mengambil tema besar “ Masalah Palestina dari segi Budaya, Hukum dan Politik “. Ditilik dari tema pertama yang diusung ternyata ada hubungannya dengan pendiri yayasan ini, yaitu Dr. Said Khalid Hassan yang merupakan keturunan Palestina.


 Yayasan Khalid Hassan adalah sebuah yayasan non-laba yang berorientasi pada perkembangan berbagai studi, baik studi politik, ekonomi, hukum dan akidah . yayasan ini didirikan oleh salah satu pemikir islam asal palestina Dr. Said Khalid Hassan pada tanggal 12 April 2002 M di ibukota Rabat. nama khalid hassan sendiri diambil dari nama bapak beliau “ Khalid Hasan “. Khalid Hasan (1928-1994 ) adalah seorang pendiri sekaligus ketua strategi bidang politik di Organisasi Pembebasan Palestina (منظمة التحرير الفلسطينية  ) mulai tahun 1968-1974 M.  Beliau lahir di kota Heva , kota pinggiran palestina pada 13 februari 1928. Dimasa kecilnya dihabiskan untuk belajar dikota Heva kemudian melanjutkan ke London untuk mempelajari Ekonomi pada tahun 1947M. tapi setelah kejadian Al Nakba / Palestinian exodus 1948 beliau kembali dan bersama keluarganya hijrah ke syiria dan Lebanon. Dan sejak tahun 1967 beliau masuk dalam Partai Fatah dan menjadi tokoh penting sebagai ketua bagian hubungan luar negeri sampai pada tahun 80an. Dan beliau meninggal pada 9 Oktober 1994 di Maroko. Dan penamaan ini adalah sebuah harapan untuk merealisasikan apa yang sudah diperjuangkan Khalid Hasan selama hidupnya terutama kemerdekaan palestina itu sendiri .

Tuesday, 17 November 2015

Ziarah ke Rabithah Muhammadiyah Lil Ulama Pusat di Avenue Alulou, Rabat.

Foto Bersama dengan para peneliti didalam RMU

Rabithah Muhammadiyah Lil Ulama adalah Organisasi Ulama terbesar di Maroko yang dibawah Raja Muhammad VI secara langsung. Organisasi ini mengadakan Muktamar pertama kali pada 18-19 September 1960 M di Hotel Balima Rabat. waktu itu yang hadir ada sekitar 300 Ulama yang mewakili setiap daerah di kerajaan Maroko ini. Banyak sekali peran RMU ini dalam membina dan mengatur kehidupan beragama islam di Maroko ini.

Menurut Keputusan Raja Muhammad VI tanggal 26 November 2006 menetapkan bahwa Dr. Ahmad Abbadi sebagai Aminul 'Am( Ketua Umum) RMU ini. Dr. Ahmad Abbadi adalah Ulama kelahiran 1380 H di Settat, Maroko. beliau menghabiskan pendidikannya di Universite Muhammad V (Dirasat Ulya) dan Universite Cadi Ayyad ( Duktur Daulah). dan pernah mengajar Studi Islam di I.U.R (Jamiah Islamiyah Rotterdam ) selama dua tahun dan di University Of Chicago , St.OLAF Minesota selama setahun. 

Beliau juga menjabat berbagai majalah yang dikeluarkan oleh RMU ini mulai Majalah Al-ihya, Mir'atut Turath , Alghaniyah, Qutul Qulub, Addalil, Attartil, Assafwah, Alibanah dll. Banyak sekali karya-karya beliau dalam bidang keilmuan islam dan sering mengisi acara-acara Tv Maroko.

Monday, 4 May 2015

Yahudi Maroko dalam bingkai sejarah

Apa kata anda ketika mendengar yahudi di maroko? . tentunya bagi kalian yang sudah tinggal di maroko sudah biasa. Biasa dalam arti sudah sering mendengar dan melihat bekas bangunan orang yahudi di negeri seribu benteng ini. Namun , bagi kalian yang belum pernah menginjak kakinya di maroko tentunya asing. Asing karena negara yang notabene kerajaan islam ini mempunyai kebijakan khusus mengenai orang yang memeluk agama ini. bahkan , satu diantara penasehat Raja Muhammad VI sekarang yang bernama Andre Azoulay adalah orang yahudi [1]. Ada juga yang lain yaitu Menteri wisata Serge Berdugo[2],Penanggungjawab keuangan parlemen Joe Ohana.

Yahudi Maroko bisa disebut juga sebagai orang asli maroko yang memeluk agama yahudi. Dari nenek moyang sampai sekarang mereka tetap menjaga dan memeluk satu diantara agama samawi ini. bisa diketahui keberadaan mereka dengan adanya bekas perkampungan yang dinamakan Mellah. Hampir di setiap kota besar di maroko pasti ada Mellah ini. pada tahun 1940M yahudi maroko mencapai sekitar 250,000 jiwa. Tapi, kemudian mereka hijrah ke Israel dikarenakan ajakan zionis internasional untuk menetap ditanah yang dijanjikan tuhan itu. 

Dalam literatur sejarah disebutkan , Yahudi merupakan orang asing pertama yang menginjak kakinya di bumi Magrib[3] . seperti yang dikatakan oleh sejahrawan Hayim Azzaafarani “ Bahwa sesungguhnya nenek moyang yahudi itu sudah dikenal sejak zaman dahulu kala, dan merekalah orang pertama selain orang barbar yang datang ke Magrib, dan sampai sekarang masih hidup dinegara ini [4]”. Dan dikuatkan oleh pendapat Ibrahim harakat “ kedatangan mereka (yahudi) ke utara afrika itu secara bergelombang, dan awalnya adalah suku Finiqi. Sejatinya, yahudi sudah menetap dan hidup bersama dengan kaum islam dalam kurun waktu yang lama[5] “.

Wednesday, 28 January 2015

Kata Bijak dalam Bahasa Ibrani ( Hebrew )



כל התחלה קשה
(setiap awal itu sulit )

אל תדחה למחר מה שאתה יכול לעשות היום
( jangan menunda pekerjaan hari ini ke besok )

לא כל המבריק זהב
(tidak semua yang berkilau itu emas )

דבר מעט ועשה הרבה
(bagusnya omongan adalah yang sedikit dan berbobot )

קל לעשות שונא קשה לעשות אוהב
(yang mudah adalah membuat orang membencimu,dan yang sulit membuat orang mencintaimu )

די לחכימא ברמיזה
(orang cerdik dari isyarat akan faham )

אדם חכם מבין בקריצת עין
( orang pintar akan memahami isyarat kedipan mata )

אחד בפה ואחד בלב
(manusia dua wajah = munafik )

Thursday, 4 December 2014

Telaah kitab Maqashidul Maqashid



Judul kitab : Maqashidul Maqashid
Pengarang : Dr. Ahmad Raisuni ( Wakil Ketua Persatuan Ulama Islam Se-Dunia )
Tebal Halaman : 175 Halaman
Penerbit : Dar Arabia lin-Nasr wa Abhats, Beirut , Lebanon
Cetakan : Pertama, 2013
Launching : 4 Agustus 2013 ( 27 Ramadhan )

Kitab ini termasuk kitab yang baru keluar  dari percetakan Pusat Studi dan Riset Maqashid yang mana disini Dr. Raisuni sebagai Direktur dalam bidang keilmuan. Judul kitab ini termasuk judul yang sangat tinggi dalam bidangnya, yang mana seperti tertulis di kitabnya “ Akhir puncak Intelektual dan Pengaplikasian Maqashid Syariah “ . didalam kitab ini terkandung  3 bab pembahasan, yaitu pertama “ Maqashidul Maqashid dalam memahami Alqur’an dan Hadits “ kemudian dilanjutkan yang kedua yaitu “ Maqashidul Maqashid dalam fiqh dan Ijtihad Fiqh “ dan terakhir “ Tujuan Intelektual dari Maqashid “. 
 
Yang bisa kita simpulkan dari kitab ini adalah bahwasanya pembahasan yang pertama dan kedua itu termasuk dari akhir ke-intelektual-an Maqashid atau katakanlah Teorinya, kemudian yang pembahasan terakhir adalah tentang  pengaplikasiannya. 

Bagusnya kitab ini adalah mengumpulkan antara dua sisi, yaitu dari sisi Intelektual dan Implementasinya. Dorongan kuat Dr. Raisuni dalam mengarang kitab ini adalah untuk menghadapi orang-orang yang ngawur dalam memahami Maqashid dan Ahli Maqashid yang melecehkan Nash Qur’an dan hadits. Karena mereka memahaminya dari segi Maqashidnya saja dengan mengabaikan isi  Nash tersebut. 

 Dr. Raisuni  menolak pendapat mereka dan menulis didalam kitabnya di halaman pertama dengan perkataan “ dan seharusnya segi Maqashid yang benar adalah dengan memahami isi Nash juga, karena isi nash itu mempunyai banyak makna yang tersirat “
 
Ajakan untuk meng-Interpretasi-kan Maqashid.

Satu diantara yang dikenalkan di kitab Dr. Raisuni “ Maqashidul Maqashid” yaitu tentang ajakannya kepada ulama dan Ahli tafsir untuk selalu menjaga Tujuan keseluruhan dari Aqur’an itu sendiri ( Maqashid Kulliyah Lil Qur’an ). Ini bukan hanya sebagian Maqashid Ayat ataupun Maqashid tiap-tiap surat. Lebih menyeluruh. Maka dari itu, beliau dalam kitabnya ini meletakkan Maqashid Alquran Karim ini dalam pembahasan yang pertama.

Friday, 28 November 2014

Ibnu Tufail Filosof Islam asal Maroko

Sebuah nama yang terukir didalam sejarah manusia tentunya bukan tanpa kesengajaan. Dan kesengajaan itu adalah suatu apresiasi masyarakat terhadap nama tersebut. Taruhlah di Maroko ada sebuah nama Ibnu thufail yang merupakan nama universitas di kota Kenitra. Sebuah kota yang berjarak 30 Km dari Ibukota kerajaan Maroko Rabat. Dan nama universitas itu adalah Universitas Ibnu Thufail.  Berkat sumbangsihnya beliau terhadap pendidikan,kesehatan menjadikannya namanya dikenang sampai sekarang.

Ibnu Thufail adalah seorang pemikir islam dizamannya. Beliau lahir pada tahun 494H / 1100 M didaerah bernama Cadix (Ouadi Ach) . Sebuah desa yang terletak 53 Km di sebelah timur laut Granada , Spanyol.  Lahir dengan nama Abu Bakar Muhammad bin Abdul Malik bin Muhammad bin Thufail bin Al Qaisi Al Andalusi Algharnathi atau dalam dunia barat disebut Abubacer. Walaupun lahir di ujung barat dunia islam ketika itu,tapi beliau adalah keturunan Arab yang berasal dari Qabilah Bani Qais Ailan bin Mudhor. 

Mengenai masa kecilnya tidak diketahui banyak sejarahnya. Namun yang jelas beliau menghabiskan masa kecilnya di kota Granada. Mulai belajar Hadits dan Fiqh pada Abu Muhammad Ar-Rasyathi , dan ia juga belajar filsafat ke Ibnu Bajjah. Seorang filosof ansich asal Spanyol , bahkan ia bukan hanya seorang filosof, ia juga menguasai disiplin ilmu pengetahuan. Dan Ibnu Tufail ini juga kemudian hari menjadi guru sekaligus teman Ibnu Rusyd.

Sunday, 26 October 2014

Galau tentang Judul Skripsi di Luar Negeri

Sebagai delegasi dari negara kita itu terkadang kita ingin menulis bahs (skripsi) itu pasti disuruh dosen untuk membahas pengaplikasiannya di Indonesia dll. dengan alasan kamu itu delegasi dari negaramu, Maka dari itu bahaslah negara kamu yang kemudian bisa diambil ibrah di negara kami ini. tapi alasan ini kusanggah , saya itu belajar di negaramu untuk mengambil ilmu negaramu sebagai nilai jual kami ketika kami pulang,bukan untuk memamerkan negara kami ke negara yang sedang kubelajari ( dalam artian kasarnya kita gak mau hanya menerjemah teks saja ).

ada juga masukan yang kedua dari dosen saya indonesia bilang, bahwa yang bahs yang baik adalah kamu membahas negara lain,selain di negara tempat belajar kamu sekarang. seperti yang dicontohkan kang abik dalam KCB, disana ada ana calon istrinya azzam yang membahas tentang perbankan Malaysia walaupun dia adalah orang Indonesia.atau di Aljazair,Arab Saudi, Mesir dengan alasan kamu akan dapat ilmu dua negara, satu negara tempat kamu belajar sekarang,terus yang kedua adalah negara yang kamu bahas itu. tapi sekali lagi ,ini juga kusanggah, ngapain juga kamu bangga2in negara lain? daripada sama-sama membahas negara orang,mending bahas negara sendiri.

ada juga masukan yang mengatakan, kamu mending bahas ilmu yang ada di negara yang kamu pelajari tersebut, taruhlah di Maroko ada ilmu baru ,yaitu Fiqh Maliki dan Maqashid Syariah,Yahudi Maroko. Kenapa begitu? karena itu juga nilai jual kamu di Indonesia nanti. nilai jual yang memang tidak ada di Indonesia. walaupun ini langka dan mungkin orang tidak menolehnya, tapi jika memang ada orang yang serius ingin mempelajari maka kamu akan menjadi pakar di bidangnya. Sebagai misal bila membahas tentang bagaimana fiqh malik itu lebih enak, konsep Maqashid Syariah,kenapa yahudi maroko bisa hidup lebih enak hatta waqila maroko adalah negeri teraman menurut yahudi kedua setelah israel dll. Ilmu ini yang merupakan studi magrib Arabi itu belumlah di toleh oleh sebagian orang  Indonesia disana. Dan yang baru dikaji adalah Studi Arab yang diambil sampel adalah Mesir. Bahasa Arab pasarannya pun ngambil mesir,Padahal Arab itu bukan mesir doang kan, kenapa kita sendiri tidak mengenalkan diri keunikan Studi Magrib Arabi? 

Ada juga yang terakhir mengatakan , halah, skripsi itu yang penting mudah dan cepat, ngapain juga susah-susah di buat.yang penting kan nilai?. Dalam hal yang terakhir ini mungkin agak ku tolerir, dan itu adalah tahap akhir jika semua yang diatas itu tidak bisa di ambil.



Minggu , 26 Oktober 2014
Rabat,Maroko