Maroko adalah sebuah kerajaan
konstitusional yang dipimpin oleh Raja sebagai Kepala Negara dan Perdana
Menteri sebagai kepala pemerintahan. Raja Maroko merupakan kepala negara yang
turun-temurun dari Dinasti Alawiyyin
yang berdiri pada abad 18 M. Dilirik dari namanya, dinasti ini merupakan
salah satu keturunan langsung dari Nabi Muhammad SAW dari jalur Sayyidina
Hasan.
Perdana menteri menjadi kepala
pemerintahan yang dibentuk oleh sejumlah koalisi partai dalam parlemen, dan parlemen
ini dipilih langsung oleh rakyat melalui
pemilihan umum ( zaman Soeharto,red) . Dan dalam kesempatan yang berbahagia ini saya akan
menulis tentang beberapa pemetaan partai di maroko dan beberapa koalisi yang
ada di parlemen sepanjang perjalanan kemerdekaan maroko.
1.
Aliansi
Demokrasi
Terdiri dari 5 partai yang terdiri
dari partai oposisi dalam waktu yang lampau, mereka adalah :
الاتحاد
الاشتراكي للقوات الشعبية (USFP)
Adalah sebuah partai sosialis yang
berdiri tahun 1975, sebuah partai yang memisahkan diri dari Persatuan kekuatan
kerakyatan Nasional. Partai USFP ini dalam memimpin partai oposisi Maroko sudah
sangat lama sekali , bahkan menjadi kekuatan politik utama pada kuartal tahun
90-an. Dan para tanggal 14 Nopember 1997 partai ini memenangkan pemilu umum
dengan perolehan suara 13,9 % ( atau 57 kursi dari keseluruhan parlemen Maroko )
. maka dari itu, Raja Maroko melantik Sekjen Partai USFP Yousfi menjadi Perdana
Menteri pada tanggal 5 Februari 1998.
حزب الاستقلال (PI)
Partai Nasional yang termasuk partai
terlama dalam sejarah politik maroko. Partai ini merupakan buah dari gerakan
kemerdekaan. Partai PI ini sudah masuk dalam pemerintahan sejak tahun 60-an,
70-an, 80-an. Kemudian masuk dalam koalisi partai oposisi yang diprakarsai
USFP. Pada pemilu tanggal 14 Nopember 1997 , partai PI ini termasuk partai
politik kedua terbesar di Maroko dengan perolehan suara 13,2% dari total suara
( 32 Kursi dari keseluruhan kursi parlemen ). Partai PI ini masuk dalam jajaran
pemerintahan perdana menteri Abdurrahman Alyousouffi pada Februari 1998 ,
kemudian sejak tahun itu, kepemimpinan partai ini dikomandoi oleh Abbas Alfasi
yang menggantikan Muhammad Boustah. Pada pertama kalinya partai ini dipimpin
oleh Pahlawan Maroko Allal Alfasi sampai meninggalnya pada tahun 1972 M ,
kemudian dilanjutkan Mouhammad Boustah sampai tahun 1998 M , dan sekarang
dipimpin oleh Abbas Alfasi.
Sekedar informasi, bahwa Allal
Alfasi merupakan salah satu Ulama Maqshid syariah dan politisi Maroko yang
dikirim untuk menghadiri Konferensi Asia Afrika pada tahun 1955 di Bandung.
Indonesia.
حزب التقدم
والاشتراكية (PPS)
PPS merupakan satu diantara partai
golongan kiri yang akhirnya diakui pada tanggal 23 Agustus 1974 , partai ini
merupakan warisan daripada partai
Komunis Maroko yang berdiri pada tahun 1943 M . pada tahun 1946 M partai ini
dipimpin oleh Ali Ya’th sampai pada saat meninggalnya beliau tahun 1997 M. Kemudian
digantikan oleh Ismail Alawi ( ada
perpecahan dalam tubuh partai PPS antara Ismail Alalawi dan Alkhiyari dan
Attahami kemudian diputuskan yang jadi pemimpin adalah Ismail Alalawi, dan
Alkhiyari akhirnya kecewa dan mendirikan partai Jubhatul Quwwa Adimoktrasia
pada tahun 1997 ). Pada tahun 1995 partai PPS ini meninggalkan ideologinya dari
paham Komunis, dan pada pemilu Nopember 1997 mendapatkan 9 kursi dari parlemen
Maroko. Partai ini aslinya memang berpaham komunis sejak tahun 1946 kemudian
berganti naman partai kebebasan dan sosialis pada 1969 M kemudian menjadi
Partai kemajuan dan sosialis pada 1974 M