Labels

Friday 8 March 2013

Mohammadea, Casablanca tempatku



   Tak kenal maka tak sayang,itu lah sedikit petikan peribahasa waktu sekolah dasar. Yang bisa diartikan kita bisa menyayangi suatu daerah itu,ketika daerah itu kita ketahui sebelumnya/setelahnya. Seperti kalau kita mendengar kota Mekkah maka kita akan mencintainya ,dan terlebih kita menginginkan untuk menziarahinya. Itu tidak lain tidak bukan karena kita dari kecil dalam pelajaran fiqh diajarkan untuk menunaikan ibadah haji bagi mereka yang mampu. Dan dalam pelaksanaan haji di dunia ini hanya satu kota yang bisa menyebabkan sahnya ibadah tersebut,yaitu Mekkah. Begitu pula kalau kita tinggal di kota tersebut. Saya baru bisa mencintai kota Mohammadiyah ketika saya mengetahui apa yang didalamnya. Dan kamu juga bila ingin mencintai kota ini,maka bacalah sedikit artikel . Apa itu muhammadiyah ?.belum tau yuaahhh (alay.com)?
            Marilah kita sejenak mengetahui kota yang bernama المحمدية  ini. Ketika di tulis latin entar jadi Mohammadea(fr) dan Muhammadiyah(ina). Mungkin kalau kalian mendengar Muhammadiyah bagi orang Indonesia pasti persepsinya adalah organisasi kedua setelah NU. Iya kan?..hhe
            Tapi ketika kamu berada di Negara Maroko ini,nama itu bukanlah sebuah organisasi , melainkan kota kecil di sebelah bagian distrik Grand Casablanca. Kota nan cantik dan strategis. Kota ini dahulunya bernama فضاله atau dalam ejaan prancisnya “Fedala” . Nama Fedala ini dipakai sampai tahun 1959 M . yaitu tepatnya ketika kota ini di beri nama baru oleh raja Mohammad V dengan nama baru “Mohammadea”. Kota ini diapit kota besar di Maroko. Sebelah utara Ibukota Administrasi (Rabat) selatannya Ibukota Metropolitannya Maroko (Casablanca).
            Penduduk kota ini masih sedikit ,pertama mungkin tempatnya yang kecil. Yang kedua dulu dikarenakan penduduk sini kebanyakan hijrah ke Amerika Utara tepatnya bagian Boston ,Massachusetts sekitar abad 19 M. sampai mereka mendirikan tempat yang bernama Mohammadea. Sebenarnya kalau di runut sejarah, mereka pergi hijrah kesana karena Penjajah Prancis mendirikan Kota Pelabuhan yang besar dan terkenal di sebelah selatan kota ini yaitu Casablanca. Dan sedikit,demi sedikit penduduk Mohammadea yang mana dahulu merupakan Kota pelabuhan yang menghubungkan orang-orang Magrib dengan orang Barat eropa dari abad 14-19 M agak tersisihkan. Terlebih ketika Casablanca bangkit menjadi Pusat Industri dan Perekonomian. Penduduknya pindah ke Canada dan US dengan senang hati alias tidak kuat ditindas Penjajah Prancis sampai dicatat generasi kedua terbesar Maroko di Amerika Utara.
            Kalau dilihat dari Atlas dunia,kota ini terletak 20KM utara dari kota Casablanca. Sedangkan peresmian kota baru ini pada ketika Raja Muhammad V pada tanggal 25 Juli 1960 bertepatan dengan peletakan batu pertama di Perusahaan kilang minyak ‘SAMIR’. Pertumbuhan rumah / penduduk disini bisa di bilang pesat ,yaitu 1,4% pertahun. Dari sejak tahun 1921 yang baru 2500 sampai pada tahun 2003 yang mencapai 350.000 ( gara2 musim dingin kali,hhe)
           
Gereja St.Jacques Chruch di tengah-tengah kota 

 Mohammadea merupakan kota yang termasuk memainkan peran penting dalam Industri Maroko. Tercatat sampai sekarang pengangguran dikota ini masih sedikit sangat,dan kebanyakan dari mereka adalah orang-orang pendatang dari utara dan selatan kota ini. Sampai-sampai dicadang-cadang merupakan kota masa depan bagi perdagangan Maroko. Banyak serikat-serikat pekerja yang bisa bisa memainkan peran penting dalam perekonomian Maroko di sini.
            Kota ini menarik untuk dibuat investasi dan industri. Letaknya yang strategis membuat satu diantara organisasi persekongkolan pedagang Prancis memutuskan pindah dan menetap di sini. Terutama ketika dibukanya Pelabuhan perikanan di tahun 1913 M. Mereka yang berjumlah 170 keluarga dari prancis bersatu-padu pindah ke kota kecil ini.  Disinilah ada orang Milyader yang bernama جاك بريل (Jack Breal) ada.
            Di kota ini juga di bangun pelabuhan Petrol pertama di Magrib dan tidak ditemukan selain di Mohammadea ini. Pelabuhan pertama ini juga memproduksi 95% Petrol di Negeri ini,tercatat setiap tahunnya menghasilkan 10 Ton minyak bumi. Mengenai iklim dikota ini terlihat mu3addal atau bisa dikatakan dalam bahasa indonesia sedang-sedang saja. Menarik sekali ..hoho
   Nah,bagi teman-teman yang mau tau keindahan kota Muhammadiyah Maroko ini,nantilah pesan-pesan berikut

Bersambung.....






Comments
0 Comments

0 comments :

Post a Comment